Dari ‘Abdullah bin Mas’ud, ia berkata, “Siapa membaca surat Al Mulk setiap malam, maka Allah akan menghalanginya dari siksa kubur. Kami di masa Rasulullah SAW menamakan surat tersebut dengan ‘al-Mani’ah’ (penghalang dari siksa kubur). Dia adalah salah satu surat di dalam Kitabullah. Siapa membacanya setiap malam, maka ia telah memperbanyak dan telah berbuat kebaikan.” (HR. An-Nasai dan Al-Hakim) Rasulullah SAW juga bersabda, “Ada suatu surat dari al qur’an yang terdiri dari tiga puluh ayat dan dapat memberi syafa’at bagi yang membacanya, sampai dia diampuni, yaitu Tabaarakalladzii biyadihil mulku… (surat Al Mulk).” (HR. Tirmidzi, Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ahmad, dari Abu Hurairah ra)
Setelah membaca dua hadist diatas mari kita berhitung dah, Berapa menit yang dibutuhkan untuk membaca Surat al-Mulk yang terdiri dari 30 ayat ?Dalam membaca Al Qur'an, yaitu mengikuti Rosulullah SAW jangan juga dilupain untuk membaca artinya, terjemahan dan tafsir. Karena amalan "Baca Qur'an" yang dicontohkan Rosulullah SAW adalah gak sekedar membaca hurufnya tetapi juga artinya, kita kudu tadabbur bacaannya, jangan sampe pahala kita jadi berkurang banyak karena menyalah fahami dalam hal tilawah, mengaji dst. Karena Rosulullah SAW contoh kita dalam beramal
Kemudian dalam hal tafsir, silahkan mempelajari dari kitab tafsir Ibnu Katsir yang sudah umum, dijual dibanyak tempat atau para imam terdahulu yang faqih dan bersih dalam zamannya menjadi rujukan para ulama dizaman ini. Insya Allah terbimbing.. sembari berdo'a dan usaha. Perjuangan dalam memahami Qur'an zaman ini Insya Allah lebih mendapat keutamaan karena kita gak langsung memahami arti dan tafsirnya sebagaimana para Shahabat Nabi terdahulu dan juga faktor begitu banyaknya acara keduniaan yang lebih mendominasi dibanding mempelajari Al Qur'an. Semoga Allah membimbing kita, jangan lupa terus berupaya memperbaiki ibadah kita, kuatkan tekad beneran, karena berada dalam jalan Allah SWT para Nabi dan shalihin gak sekedar dibibir, namun dengan kesungguhan niat dan perbuatan.
Dari Abu Sa’id al-Khudri radliyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
مَنْ َقَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمْعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّوْرِ فِيْمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيْقِ“Barangsiapa membaca surat al-Kahfi pada malam Jum’at, maka dipancarkan cahaya untuknya sejauh antara dirinya dia dan Baitul ‘atiq.” (Sunan Ad-Darimi, no. 3273. Juga diriwayatkan al-Nasai dan Al-Hakim serta dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih al-Targhib wa al-Tarhib, no. 736)
Dalam riwayat lain masih dari Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu ‘anhu,
مَنْ قَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمْعَةِ أَضَآءَ لَهُ مِنَ النُّوْرِ مَا بَيْنَ الْجُمْعَتَيْنِ“Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan dipancarkan cahaya untuknya di antara dua Jum’at.” (HR. Al-Hakim: 2/368 dan Al-Baihaqi: 3/249. Ibnul Hajar mengomentari hadits ini dalam Takhrij al-Adzkar, “Hadits hasan.” Beliau menyatakan bahwa hadits ini adalah hadits paling kuat tentang surat Al-Kahfi. Syaikh Al-Albani menshahihkannya dalam Shahih al-Jami’, no. 6470)
Lalu surah Ar Rahmaan, alasannya karena
surah ini unik, ada satu kalimat firman Allah Ta’alaa yang diulang –
ulang 31 kali (mohon koreksi jika salah). Serta surah Ar Rahmaan lagi
nge-trend dijadikan mahar ketika akad nikah oleh pengantin laki – laki.
Namun sebaiknya tatkala masih memiliki harta, sedikit apa pun, itu lebih
baik untuk dijadikan mahar. Kemudian surah Al Waqiah, menjadi surah
favorit kaum muslimin khususnya di Indonesia karena katanya jika dibaca,
maka bisa melancarkan rezeki ataupun hajat kita. Wallahu a’lam, hingga
saat ini saya belum pernah menemukan dalilnya. Yang saya tau, ajaran ini
dipopulerkan oleh seorang ustadz yang sering tampil di layar kaca
televisi di Indonesia.
Saudaraku seiman, sesungguhnya ada salah
satu surah dalam Al Qur’an yang memiliki keutamaan dan dilengkapi dalil.
Surah tersebut adalah surah Al Mulk. Berikut keutamaan surah Al Mulk :
Keutamaan Surat Al-Mulk
عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أنَّ النَّبِىَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: « سُورَةٌ مِنَ الْقُرْآنِ ثَلاَثُونَ آيَةً تَشْفَعُ لِصَاحِبِهَا حَتَّى يُغْفَرَ لَهُ {تَبَارَكَ الَّذِى بِيَدِهِ الْمُلْكُ}. وفي رواية: فأخرجته من النار و أدخلته الجنة » حسن رواه أحمد وأصحاب السنن.
Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Satu surat dalam Alquran (yang
terdiri dari) tiga puluh ayat (pada hari kiamat) akan memberi syafaat
(dengan izin Allah Subhanahu wa Ta’ala) bagi orang yang selalu
membacanya (dengan merenungkan artinya) sehingga Allah mengampuni
(dosa-dosa)nya, (yaitu surat Al-Mulk): “Maha Suci Allah
Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan/kekuasaan, dan Dia Maha Kuasa
atas segala sesuatu”. Dalam riwayat lain: “…sehingga dia dikeluarkan
dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga.” (HR. Abu Dawud no.
1400, At-Tirmidzi no. 2891, Ibnu Majah no. 3786, Ahmad 2:299, dan
Al-Hakim no. 2075 dan 3838, dinyatakan shahih oleh Imam Al-Hakim dan
disepakati oleh Imam Adz-Dzahabi, serta dinyatakan hasan oleh imam
At-Tirmidzi dan syaikh Al-Albani).
Hadis yang agung ini menunjukkan besarnya
keutamaan membaca surat ini secara kontinyu, karena ini merupakan sebab
untuk mendapatkan syafaat dengan izin Allah ‘Azza wa Jalla. (Faidhul Qadir, 2:453)
Hadis ini semakna dengan hadis lain dari Anas bin Malik radhiallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Satu surat dalam Alquran yang hanya
(terdiri dari) tiga puluh ayat akan membela orang yang selalu membacanya
(di hadapan Allah Subhanahu wa Ta’ala) sehingga dia dimasukkan ke
dalam surga, yaitu surat: “Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala
kerajaan/kekuasaan.”
(HR. Ath-Thabarani dalam Al-Mu’jamul Ausath no. 3654 dan Al-Mu’jamush Shagir no. 490, dinyatakan shahih oleh Al-Haitsami dan Ibnu Hajar dinukil dalam kitab Faidhul Qadir 4:115 dan dinyatakan hasan oleh Syaikh Al-Albani dalam Shahihul Jaami’ish Shagir no. 3644).
Beberapa faidah penting yang terkandung dalam hadis ini:
– Keutamaan dalam hadis ini diperuntukkan
bagi orang yang selalu membaca surat Al-Mulk dengan secara kontinyu
disertai dengan merenungkan kandungannya dan menghayati artinya. (Faidhul Qadir, 4:115).
– Surat ini termasuk surat-surat Alquran yang biasa dibaca oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sebelum
tidur di malam hari, karena agungnya kandungan maknanya. (HR
At-Tirmidzi no. 2892 dan Ahmad 3:340, dinyatakan shahih oleh Syaikh
Al-Albani dalam Ash-Shahihah no. 585).
– Sebagian dari ulama ahli tafsir menamakan surat ini dengan penjaga/pelindung dan penyelamat (dari azab kubur). (Tafsir al-Qurthubi, 18:205). Akan tetapi penamaan ini disebutkan dalam hadis yang lemah. (Dha’ifut Targibi wat Tarhib, no. 887).
– Alquran akan memberikan syafaat (dengan
izin Allah) bagi orang yang membacanya (dengan menghayati artinya) dan
mengamalkan isinya (Bahjatun naazhirin, 2:240), sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Bacalah
Alquran, karena sesungguhnya bacaan Alquran itu akan datang pada hari
kiamat untuk memberi syafaat bagi orang-orang yang membacanya (sewaktu
di dunia).” (HR. Muslim no. 804).